Akhirnya esok hari yang ditunggu-tunggu pun tiba, Nabi Khidir beserta para pengikutnya pun pergi melakukan perjalanan yang panjang menuju goa. Setelah semua pengikut masuk dan menjelang tiba di mulut goa, Nabi khidir kembali mengingatkan kepada para pengikutnya tentang apa yang diucapkan pada hari sebelumnya dan perjalanan menelusuri goa yang gelap gulita serta hampa tersebut dilanjutkan hingga setelah usai melakukan perjalanan dan keluar dari goa. Nabi khidir berujar kepada kaumnya agar siapapun yang selama dalam perjalanan di dalam goa telah mengambil segala sesuatu benda yang berada di dalam goa tersebut agar menunjukkannya ke Nabi Khidir, ternyata sebagian pengikut nabi khidir yang mengambil benda di dalam goa yang semula diperkirakan hanya berupa batu kerikil kecil itu ternyata merupakan sebuah perhiasan emas. Sontak sebagian pengikut nabi yang telah mengambil benda tersebut kecewa sekali dikarenakan tidak mengambil lebih banyak. Sementara, sebaliknya para pengikut Nabi Khidir yang seketika melihat benda yang dibawa pengikut lainnya tersebut, namun tidak mengambil benda yang terdapat di dalam goa tersebut tidak kalah lebih kecewa.
Hingga akhirnya saat tersebutlah Nabi khidir akhirnya berujar kepada kaum(pengikut) nya: "bahwa kelak semua umat manusia di muka bumi (dunia) ini akan menyesal, baik yang beriman maupun yang tidak beriman kepada Allah SWT. Hal ini dikarenakan bagi orang yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT, semuanya merasakan sangat kurang amal-amal kebaikan yang telah dilakukannya di dunia ini, baik itu amal ibadah maupun amal kebaikan lainnya yang telah diperbuat selama didunia ini, sedangkan bagi orang yang tidak beriman lebih sangat menyesal lagi, dikarenakan selama ia hidup, penglihatannya, pendengaran, akal,serta ilmu yang dimilikinya tidak dipergunakan untuk melihat tanda-tanda kebesaran Allah SWT, beriman dan taat kepada Allah SWT.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar