Breaking News

Senin, 29 Agustus 2011

Keseragaman dan Kesetaraan Manusia


Keragaman yangterjadi pada tiap diri manusia adalah suatu kenyataan. Manusia pada hakikatnyamerupakan makhluk individu atau pribadi yang memiliki perbedaan satu sama lain.Adanya perbedaan itulah yang melahirkan keragaman. Selain sebagai makhluk individu,manusia juga makhluk sosial. Dengan demikian, keragaman terjadi tidak hanyapada tingkat individu, tetapi juga pada tingkat sosial atau kelompok.Masyarakat beragama  berdasarkanpengelompokan tertentu, misalnya suku, ras, golongan, afiliasi politik, umur,wilayah, jenis kelamin, profesi, dan lain-lain.

Karagamanbukan berarti tidak setara atau sederajat. Keragaman tetaplah menyimpan maknaperlunya kesetaraan atau kesederajatan antarmanusia atau kelompok yang beragamatersebut. Pandangan bahwa manusia diciptakan sederajat dengan manusia yanglain. Kesetaraan dan kesederajatan ini berimplikasi pada pengakuan dan jaminanyang sama dari manusia atau kelompok dalam memenuhi hak dan kebutuhan hidupnya.Demikian pula adanya kewajiban dan tuntutan-tuntutan yang sama untuk mengikutinorma dan tertib sosial maupun hukum yang berlaku.
Meskipunkeragaman dan kesetaraan yang dialami dan diinginkan oleh manusia, namun dalamdinamikanya, keragaman dan kesetaraan dapat menciptakan problema kehidupan yangberimplikasi secara langsung maupun tidak langsung. Problema yang muncul darikeragaman dan kesetaraan sedapat mungkin dikelola dan dicari solusipenyelesaiannya agar tetap menghasilkan kebahagiaan hidup dari manusia itusendiri.

Untuk lebih lengkap bisa di download di sini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Designed By