Breaking News

Sabtu, 15 Oktober 2011

Tarikat Qadariyah


      Pendirinyaadalah Abd al-Qadir al-Jailany lahir 470 H (1077-1166 M) sering juga dikenaldengan al-Jili. Ia terkenal dengan kekuatan ma’rifat dan kekuatan membantukepada ma’rifat imdad. Dasar-dasar pokoknya ialah;


a.   Tinggi cita-citanya
i.       Menjaga Kehormatan
ii.     Baik pelayanan
iii.   Kuat pendirian
iv.   Mebesarkan nikmat Tuhan

Siapayang tinggi cita-citanya, naiklah martabatnya. Siapa yang memeliharakehormatan, maka Allah memelihara kehormatannya. Siapa yang baik khidmatnyakekallah ia dalam petunjuk. Siapa yang membesarkan Allah (karena nikmat-Nya)dia akan mendapat tambahan nikmat daripada-Nya.
            Di antara amalan-amalan, maka dzikiradalah paling penting,. Mengenai lafadz dzikir ini tidak semua aliran sama.
            TarikatQadiriyah ini berpengaruh luas di daerah timur sampai ke Jawa dan Tiongkok.Pengaruh pendirinya ini sangat banyak meresap di hati masyarakat yangdituturkan lewat bacaan manakib yang sering dibacakan pada waktu-waktu adaupacara walimat al-‘urusy, kelahiran bayi, dan upacara-upacara keagamaanlainnya. Naskah aslinya tertulis dalam bahasa Arab, dan pengarangnya tidakdiketahui karena takut ria dan takabur, sedangkan yang menterjemahkan ke dalambahasa Indonesia adalah Sayyid Ali Idrus dengan semboyan pada kulitnya sebuahayat al-Qur’an yang artinya; “Ketahulilah bahwa Auliya Allah itu tidakgentar dan tidak pernah merasa takut.” Dan dihiasi dengan kubah KutubRabbany di Baghdad.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Designed By